Organologi Alat Musik Tradisional Ukulele Kampung Karelma Distrik Kwikma Kabupaten Yahukimo Papua

indon sobolim; Gusti Nyoman Pardomuan; Ambar Sulistyowati

doi:10.69748/jmcd.v3i2.400

Authors

Indon Sobolim Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri Sentani
Gusti Nyoman Pardomuan Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri Sentani https://orcid.org/0000-0001-7205-1825
Ambar Sulistyowati Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri Sentani

DOI:

https://doi.org/10.69748/jmcd.v3i2.400

Keywords:

Organologi, Alat Musik Tradisional, Ukulele, Kampung Karelma, Yahukimo Papua

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keunikan, dan pelestarian proses pembuatan alat musik tradisional khas warga kampung karelma di kabupaten yahukimo Papua. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan bahan-bahan dan metode pembuatan alat musik tradisional ukulele khas kampung karelma, yahukimo Papua, mendeskripsikan cara membuat dan memainkan alat musik tradisional ukulele khas kampung karelma, yahukimo Papua. Teori yang digunakan adalah organologi musik. Metode yang dibutuhkan berupa pendekatan kualitatif organologi. Sumber data yang digunakan adalah tiga narasumber dan satu validator dengan teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Validitas data menggunakan triangulasi data. Hasil penelitian ini adalah bahan dasar alat musik tradisional ukulele khas kampung karelma, yahukimo, Papua adalah kayu weki, senar dari bahan nilon, potongan ikat pinggang, paku kayu. Hasil studi desain implementasi ini diharapkan dapat memperkenalkan alat musik tradisional khas kampung karelma, yahukimo, Papua, kepada generasi muda saat ini dalam penanaman karakter, nilai-nilai sosial dan pengetahuan seni dan budaya yang dimiliki daerah setempat untuk menanamkan rasa toleransi dan tanggung jawab.

References

Badudu, J.S dan Zain. 1994. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Creswell, J. W. (2016). Research Design, Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitaif, dan Campuran. 4th ed. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Denzin K. N. Lincoln S. Y. 1994. Hand Book of Qualitative Research. London- New Delhi: Sage Publications

Idris, I. (2018). Proses Pembuatan Ukulele Elektrik Produksi Sadaruddin Dg Lawa Di Desa Taeng Kabupaten Gowa (Doctoral dissertation, Fakultas Seni dan Desain).

Marlissa, M. S. (2023). Fungsi Instrumen Gitar dalam Mengiringi Ibadah Puji-Pujian. Cantata Deo: Jurnal Musik Dan Seni, 1(1), 47-52.

Sawias, J. C. R. (2021). Perancangan Gedung Pusat Komunitas Seni Tari Tradisional Papua Berbasis Arsitektur Metafora (Doctoral dissertation, Institut Teknologi Sepuluh Nopember).

SAYA, F. S. (2025). PERANCANGAN APLIKASI ALAT MUSIK TRADISIONAL TIFA BERBASIS MOBILE (Doctoral dissertation, Universitas Kristen Duta Wacana).

Sihombing, O. M., Salmanezer, J., Timotius, F. A., & Munte, A. (2024). Penubuhan Ekspresi dan Gaung Filosofi Musik melalui dan di dalam Lagu Isen Mulang. Cantata Deo: Jurnal Musik Dan Seni, 2(1), 1-12.

Wattimena, L. (2022). Pemanfaatan Pohon Pulai (Alstonia Scholaris) Oleh Masyarakat Kampung Puper Distrik Waigeo Timur Kabupaten Raja Ampat. J-mace: Jurnal Penelitian, 2(1), 68-81.

Wiradharma, G., Sediyaningsih, S., Soewardjo, B. K., & Prasetyo, M. A. (2025). Karakteristik Budaya dan Estetika Tari Tradisional Aceh, Betawi, Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian, 4(7), 4334-4348.